Panglima TNI : Suksesnya Paskibra Adalah Pijakan Kecil Menuju Yang Lebih Besar

JAKARTA - Suksesnya Paskibra adalah pijakan kecil untuk kalian melangkah menuju kesuksesan yang lebih besar. Jangan pernah ragu untuk bermimpi besar, gantungkan cita-cita kalian setinggi-tingginya, terusan belajar dan mengisi diri guna meningkatkan daya saing berikutnya. 

Hal ini disampaikan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. saat menerima 76 Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Tahun 2023, di Aula Gatot Soebroto Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (22/8/2023). 

"Jadilah generasi yang bijak, cerdas, kreatif dan berempati dalam memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mencapai kesuksesan dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Jaga terus budaya kita sebagai bangsa Indonesia agar budaya Timur Nusantara selalu menjadi tuan rumah di negeri sendiri, " ucap Panglima TNI.

Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan bahwa kedepan kemajuan teknologi juga menuntut seseorang harus profesional. Paskibra harus dapat mengimbangi dengan kemajuan teknologi yang ada. "Kemajuan teknologi khususnya media sosial, tidak usah merespon hal-hal yang negatif dan jangan menjelek-jelekan orang. Kalian harus hati-hati karena sudah ada Undang-Undang ITE, " ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI menyampaikan ucapan terimakasih atas pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2023 yang lalu di Istana Negara. "Menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia dan Presiden bisa sukses terlaksananya Upacara HUT RI ke-78, " ujarnya. 

Panglima TNI berpesan kepada Paskibra untuk bisa menjadi duta-duta agar pemuda-pemuda bangsa bisa lebih berkualitas dan berdisplin tinggi. "Pemuda-pemuda yang penuh semangat untuk menatap masa depan, kalian pasti akan disiapkan menjadi pemimpin untuk masa depan melalui tahapan-tahapan, " katanya.

"Sekali lagi saya ucapkan selamat kembali ke sekolah masing-masing dan apa yang telah saya sampaikan semuanya adalah bekal dan berharap nantinya kalian menjadi pengisi masa depan pemimpin-pemimpin negara Indonesia di tahun emas 2045, " pungkasnya. (Puspen TNI)